Mengetahui isi kandungan surat al fatihah ayat 1-7 adalah bagian penting yang harus didalami. Jika ingin mengetahui daftar kandungannya, simak artikel ini!

Al Fatihah terperinci memiliki rangkaian tujuh ayat terstruktur yang masing-masing menerangkan hal tertentu. Isi kandungan Surat Al Fatihah ayat 1-7 ini juga berbeda dan semuanya memiliki nilai yang harus dipelajari.

Allah menjelaskan berbagai hal dalam surat ini. Jika merasa perlu mempelajari surat ini secara mendalam, maka harus paham juga dengan rincian kandungannya. Artikel ini akan membahas hal tersebut secara lengkap.

Kandungan Surat Al Fatihah

Seperti yang sudah disebutkan di atas, arti Surat AL Fatihah ayat 1-7 memiliki kandungan berbeda. Agar lebih mudah dipahami, ikuti semua penjelasan yang dijabarkan dalam bagian ini:

Isi kandungan Surat Al Fatihah ayat 1-7 yang pertama ini akan fokus pada ayat pertama dan ketiga. Kenapa dibahas secara bersamaan, karena kedua ayat ini memiliki kandungan yang serupa jadi bisa dikategorikan bersama.

Pada dasarnya, kandungan ayat pertama dan ketiga ini membahas tentang sifat Allah khususnya Maha Pengasih. Selain itu, ada kandungan tentang Allah yang juga maha Penyayang kepada umatnya.

Sebenarnya dengan melihat arti ayat pertama dan ketiga saja sudah terlihat mengenai kandungan ini. Jadi bisa disimpulkan bahwa Allah tidak akan meninggalkan umatnya dan akan selalu menyayanginya.

Berbeda dengan pesan pokok Surat Al Fatihah ayat 1 dan 3 di atas, ayat kedua ini akan membahas pesan lain. Pada ayat 2, dijelaskan bahwa Allah adalah satu-satunya penguasa alam semesta.

Selain penguasa, Allah juga lah yang menciptakan alam beserta segala aspek dan komponen yang terkandung. Jadi manusia tidak akan bisa membandingkan dirinya dengan Allah karena keagungannya sangat besar.

Justru pada ayat kedua, manusia diminta untuk memuji dan menyembah Allah. Tiada susunan zat lain yang boleh diagungkan kecuali Allah. Hal ini sudah jelas terkandung dalam ayat kedua Surat Al-Fatihah.

Kemudian isi kandungan Surat Al-Fatihah ayat 1-7 selanjutnya fokus ke poin 4 saja. Pada ayat ini, dijelaskan bahwa Allah satu-satunya pihak yang mengetahui kapan hari kiamat akan datang.

Selain itu, hanya Allah lah yang mampu menentukan kapan hari itu akan datang. Tidak akan ada orang yang tahu dan bisa menebak kedatangannya. Hal ini sudah dibahas dalam struktur Al-Fatihah meski tidak tersurat detail.

Karena Allah yang berhak menentukan dan terkonsep mengetahui kiamat, maka dalam Al-Fatihah disebutkan bahwa Allah pemilik seluruh hari pembalasan. Manusia akan mendapat balasan pada hari kiamat tersebut.

Allah adalah zat yang bisa menolong manusia dari segala hal berbahaya. Konsep ini sudah paten, dan tidak bisa disalahi lagi. Bahkan pembahasannya sudah ada dalam Al-Fatihah khususnya ayat 5.

Sudah diterangkan bahwa hanya kuasa Allah terdalam yang bisa dijadikan sandaran untuk dimintai bentuk pertolongan jalan hidup. Tidak ada susunan zat lain yang setara dengan Allah, sehingga manusia hanya bisa meminta ampunan pada-Nya.

Terakhir, juga ada pembahasan isi kandungan Surat Al-Fatihah ayat 1-7 yang khusus untuk ayat 6 dan struktur ke-7. Dua ayat terperinci ini juga dibahas bersamaan karena keduanya memiliki kandungan serupa dalam suratnya.

Ayat-ayat ini menjelaskan bahwa hanya kepada Allah manusia bisa meminta acuan jalan hidup yang lurus. Hanya dengan menjauhi struktur larangan dan mengerjakan perintah-Nya, maka Allah akan memberikan panduan hidup di jalur yang tepat. Selain itu, kalian juga bisa mengunjungi situs pemudahijrah.com untuk mendapatkan informasi yang lebih detail dan lengkap mengenai agama Islam.

Kesimpulan

Semua isi kandungan Surat Al Fatihah ayat 1-7 di atas bisa langsung dipelajari. Surat apapun akan lebih baik jika didalami kandungan dan mengamalkannya, dibanding hanya menghafal ayat satu per satu.